Posts

Showing posts from June, 2015

Tiny Little Miracles

Image
Kalau lo percaya, di hidup ini ada banyak sekali keajaiban kecil yang disediakan Tuhan, yang sedikit saja lo abaikan, dia menjadi hal biasa yang lo inget aja engga. Gue, orang yang percaya dengan keajaiban-keajaiban kecil dalam keseharian. Yang gue maksud dengan keajaiban-keajaiban kecil dalam keseharian adalah segala sesuatu yang tidak disangka-sangka terjadi di dalam hidup dan membuat gue sontak amazed dengan semua yang sudah atau sedang terjadi itu. Ini bukan kebetulan, tetapi seperti ada sebuah rancangan lain di dalam rancangan yang gue buat sendiri sehari-hari. Did you get the point? Jadi, kayak ada "sesuatu" yang merencanakan "keajaiban-keajaiban" itu terjadi di waktu yang tepat. Keajaiban-keajaiban kecil ini biasanya akan lebih terlihat atau terasa pada seseorang yang suka bikin agenda atau perencanaan, sebutlah an organized person . Jadi, ketika lo sudah membuat rencana atau agenda tentang apa yang akan lo kerjakan dalam sehari dengan sangat

Don't Forget to Be Happy! (Meeting Up with Jenny and Meykke)

Image
Apapun yang sedang terjadi di hidup lo, don't forget to be happy because you deserve to be happy . ;) Salah satu hal yang membuat gue bahagia adalah bertemu dengan kawan-kawan lama. Lalu, bercerita tentang banyak hal dari mulai mengenang masa lalu bersama mereka sampai meng- update kabar terbaru di hidup masing-masing, seperti soal pekerjaan atau rencana ke depan. Beberapa hari lalu, tepatnya Selasa, 16 Juni 2015, gue ketemuan dengan 2 kawan lama semasa perjuangan di bangku kuliah 2 tahun silam, Jenny dan Meykke . Kami dulu seangkatan di UKSW (Universitas Kristen Satya Wacana). Di jurusan yang sama, kami pun sempet sekelas untuk beberapa mata kuliah. Pun, kami berjuang bersama menempuh medan yang bernama "skripsi" dan puji Tuhan lulus pun di tahun yang sama. Gue percaya engga ada yang kebetulan, termasuk bagaimana akhirnya kami bertemu setelah 2 tahun lamanya tak bersua. Serunya lagi, kami bertemu di Jakarta, kota yang tak pernah kami duga menja

Kotoran Kambing Tetaplah Kotoran Kambing

Aku sudah kenyang. Kenyang dengan pemanis-pemanis buatan. Tak hanya kenyang, ini sudah sampai level muak. Ya, segala sesuatu yang berlebihan memang tidak baik, termasuk pemanis buatan yang berlebihan. Sebagai penikmat kehidupan, aku tak bisa mengatur kadar manisnya karena tugasku hanya menikmati apa yang disajikan oleh kehidupan ini. Semua itu tergantung sudut pandang, ada yang bilang. Semua, entah itu masa-masa sulit atau hal-hal yang menyenangkan. Memang iya, semua tergantung penikmatnya. Kotoran kambing pun terlihat baik dan bermanfaat jika dipandang sebagai salah satu komposisi pupuk yang baik untuk tanaman. Dalam sudut pandang lain, kotoran kambing pun akan terlihat menjijikan dan kotor jika dipandang sebagai makanan. Namun, kotoran kambing tetaplah kotoran sebagaimana dia diciptakan. Sebaik apapun ia dipindang, kotoran kambing tetaplah kotoran kambing. Hal-hal buruk pun tidak akan begitu menyiksa jika kita berhasil memandangnya sebagai hal yang tidak menyiksa. Yang membua