Jangan bosen-bosen yaa yang pas mampir di blog gue, lagi-lagi
postingan gue tentang skripawesome. Maklum lah, dialah yang saat ini engga ada
capek-capeknya berlari-larian di kepala gue. Jadi, dalam rangka menghindari
efek stress berkepanjangan, solusinya adalah memotivasi diri sendiri :D.
Daripada engga ada yang memotivasi, mending diri sendiri yang memotivasi diri
sendiri, ya kan? Hehe. Tapi, sebenernya ada sih ada orang lain yang memotivasi
gue juga (biar gak ngenes-ngenes banget gitu keliatannya, hehe), tapi ada
baiknya kita juga memiliki kemampuan memotivasi diri sendiri. Mau tau caranya? Mari
kita ke eyang subur, eeeeh -_-. Jangan! Nanti yang ada kita malah eksis di
infotainment, bukannya ngerevisi :p.
Oke, karena pada dasarnya manusia diciptakan berbeda-beda
satu dengan yang lainnya. Mulai dari perbedaan secara fisik sampai pola pikir.
So, setiap orang juga memiliki cara yang berbeda-beda untuk memotivasi diri
masing-masing. Karena di bumi ini ada banyak perbedaan, tau sendiri kan? Termasuk
perbedaan dalam cara memotivasi diri sendiri, jadi di sini gue ingin mengajak
semesta dan seisinya (termasuk aku dan kamu :))
untuk menerima perbedaan itu dengan ikhlas dengan cara berpikir positif dan
terbuka, selama perbedaan itu masih berada di jalur yang benar. Karena
kalau engga mikir positif dan terbuka, bisa-bisa hal yang maksudnya baik,
disalah artikan jadi buruk oleh pikiran kita yang negatif dan sempit.
Huhuhuhu, itu menyedihkan sekali :(. Sakit loh kalo niatnya baik, tapi
ditangkepnya buruk :( (malah curhat -_-).
Nah, mengingat pentingnya memotivasi diri untuk kemajuan
diri sendiri, jadi saat ini gue mau membagikan sedikit tips memotivasi diri
sendiri versi gudang celotehan (alias versi gue :D). Mungkin tips ini akan bisa diterima/dilakukan beberapa
orang, dan beberapa orang lain mungkin engga, karena perbedaan itu tadi, hehehe. Tapi, it does not matter, I just
wanna share :).
Bersyukur kalau apa yang gue bagikan ini bisa bermanfaat untuk yang membaca :). amin.
Jadi, here they are, tips untuk memotivasi diri:
1. Quotations dari Orang2 Sukses
Nah, jika lo suka bermain twitter, bisa tuh
dimanfaatin dengan nge-follow twitter-twitternya orang2 yang sukses seperti
Oprah Winfrey, Paul Coelho, Julianto Simanjuntak, Joyce Meyer, dll karena tweet-tweet mereka
sering berisi tips sukses, kalimat motivasi, dll, atau nge-follow twitter yang
berbau rohani karena biasanya tweet-tweet-nya berisi kalimat-kalimat penguatan
dan memotivasi. Daripada nge-follow twitter yang tweet-tweetnya berisi
makian-makian kan, cuman menuh-menuhin timeline dengan makian dan itu sadar
engga sadar bisa mempengaruhi cara pikir kita, loh >.<. Jadi, pandai-pandailah
mem-follow :).
2. Nge-tweet atau Update Status
Ada beberapa orang yang suka nge-tweet atau
update status berisi kalimat-kalimat untuk memotivasi dirinya (termasuk gue
:p). Gue rasa kalau memang itu baik untuk diri sendiri, dan engga bikin kerusuhan,
jadi sah-sah aja, hehehe. Malah, sukur-sukur kalau tweet atau apdetan statusnya
juga bisa memotivasi orang lain, kan? Siapa tau, hehe. Kalau merasa terganggu,
kamu juga bisa kok apdet status memotivasi dirimu sendiri, kalau gak suka apdet
status memotivasi diri sendiri, yaudah deh kan facebook bukan milik lo pribadi,
jadi suka-suka dong. (<--- -_-.="" ehh="" emosi="" maaf="" malah="" sungkem="">--->
3. Koleksi Musik Instrument
Denger-denger musik instrumental itu bagus
untuk psikologi seseorang, bisa membantu konsentrasi juga. So, mulailah
mengoleksi musik instrumental, seperti music-musiknya Beethoven, Mozart, Chuck Brown, atau Depapepe. Nah, sembari ngerevisi atau ngerjain tugas, setellah musik-musik
instrumental itu. Biarkan musik-musik itu mengalun-alun merdu mengiringi kita
ngerjain revisian atau tugas. Semoga ampuh! Gue udah coba sendiri. Hati dan
pikiran jadi damai dan tenang, jadi gue bisa berpikir lebih jernih dan tenang.
4. Berdoa sebelum dan sesudah ngerjain sesuatu
Ini yang paling penting! Gue inget banget
kata salah satu temen kost gue, “sebelum ngerevisi, doa dulu, Ray! Ampuh!” saat
itu gue cuman bisa ketawa, tapi diem-diem gue ngelakuin juga, hehehe. Iya sih,
sebaiknya sebelum ngerevisi itu doa dulu, karena Tuhan lah sumber segala
sesuatu, jadi mintalah konsentrasi dan bimbinganNya saat ngerevisi (gak cuman
bimbingan dari dosen pembimbing aja yang penting, bimbingan dari Allah itu
lebih penting :D). Nah, setelah revisi juga ditutup dengan doa, bersyukur untuk
penyertaanNya :). Seperti
yang sudah diajarkan oleh guru-guru kita saat SD, sebelum dan sesudah belajar
di sekolah, kita diajarkan untuk duduk rapih terus berdoa, kan? (SD mana yang
engga ngajarin kayak gitu? Santai, Ray, santai :)).
Sebenarnya gak cuman ketika ngerevisi sih, sebelum dan sesudah ngelakuin sesuatu
yang lain seperti makan, kuliah, kerja, dll, ada baiknya juga berdoa dulu. Ingatlah kita
hanya butiran debu, ditiup dikit berhamburan kemana-mana.
Segitu dulu aja tips memotivasi diri
sendirinya ya. Semoga bermanfaat. Yang mau membagikan tips motivasinya juga
sangat diperkanankan, gue malah seneng banget bacanya! :D :D
Akhir kata, sukses untuk kita semua! Merdeka!
Hahaha.
God bless us ;)
No comments:
Post a Comment
monggo komentar membangunnya. saya dengan senang hati akan membaca dan membalasnya. :) makasih juga sudah melipir ke blog saya, jangan jera-jera untuk datang kembali, ya, hehehe. God bless you :).